KB Bukopin Menyalurkan Kredit 20 Juta USD Dalam Kerjasama “Awak Mas Project” INDY
PT Bank KB Bukopin, Tbk (“KB Bukopin”) semakin agresif dalam upaya mengakselerasi penyaluran pembiayaan kredit di berbagai sektor strategis. Berbagai sektor telah dijajaki KB Bukopin dalam hal pembiayaan dari Manufaktur, UMKM, dan Pertambangan. KB Bukopin secara resmi telah melakukan penandatanganan kerjasama dalam pembiayaan Awak Mas Gold Project yang diinisiasi oleh PT Indika Energy, Tbk (“Indika Energy”)
Seremoni penandatanganan kerjasama pembiayaan dilaksanakan pada tanggal 02 Maret 2023 bertempat di Gedung Graha Mitra, Kantor Pusat dari Indika Energy. Hadir dalam seremoni tersebut Feisel Martha selaku Wholesale Business Division Head, Yupiter TH Simbolon selaku SOE & Institution Department Head, dan Donny Maliki selaku SOE & Institution Manager. Sementara itu, perwakilan dari Indika Energy turut dihadiri oleh Retina Rosabai selaku Direktur Keuangan Indika Energy dan Abidin D. Patompo sebagai Direktur Utama Masmindo Dwi Area beserta jajaran Manajemen lainnya.
Dalam kesempatan berbeda, Deputy President Director KB Bukopin Robby Mondong menyampaikan “Terima kasih atas kepercayaan Indika Energy yang diberikan kepada KB Bukopin untuk turut serta dalam mengambil peran strategis dalam pembiayaan proyek Awak Mas Gold. Kami juga yakin sektor pertambangan masih menjadi andalan dan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian negara. Pertumbuhan kontribusi PNBP dari sektor pertambangan di 2022 mencapai Rp173,5 triliun”.
Sebagai informasi, proyek Awak Mas Gold merupakan upaya Indika Energy dalam hal pengelolaan dan eksplorasi lahan pertambangan emas di Sulawesi Selatan. Tujuannya untuk dapat melakukan produksi komoditi emas yang ditargetkan pada tahun 2025 mendatang, sebagai bentuk diversifikasi bisnis Indika Energy selain Nikel dan Batubara.
Lebih lanjut Yohanes Suradi selaku SME & Wholesale Director KB Bukopin juga turut menyanpaikan “KB Bukopin bertindak selaku salah satu Arranger pembiayaan melalui skema kredit sindikasi bersama 4 (empat) Bank lainya antara lain Mandiri, BNI, UOB, dan DBS. Dalam kerjasama ini KB Bukopin menggelontorkan dana senilai USD 20 Juta atau senilai Rp300 Miliar untuk mendanai pembangunan dan pengembangan tambang emas sekaligus kegiatan pengelolaan operasional proyek Awak Mas Gold”.
KB Bukopin optimis dalam memacu pertumbuhan kredit secara berkelanjutan pada tahun 2023 ini. Secara pasti KB Bukopin akan terus memacu penyaluran kredit di berbagai sektor strategis. Hal ini merupakan salah satu upaya KB Bukopin dalam menciptakan pertumbuhan bisnis yang sehat dan berkelanjutan sekaligus menciptakan ekosistem bisnis yang berkualitas.
Comments
Post a Comment